Laman

Sabtu, 12 Juli 2014

Madilog Tan Malaka (Materialisme, Dialektika, Logika)


Madilog: Materialisme, Dialektika, dan Logika
Judul buku : Madilog: Materialisme, Dialektika, dan Logika
Penulis : Tan Malaka
Penerbit : Narasi, Yogyakarta
Terbit : pertama, 2010
Tebal : 568 halaman (soft cover)
Harga : Rp.110.000,-
Dalam karyanya madilog ini, Tan Malaka menuangkan berbagai macam pemikiran yang telah lama menggumpal dalam dirinya. Pemikiran yang murni dan keluar dari argumennya sendiri, tanpa dimanipulasi oleh pemikiran orang lain. Meskipun kadang juga diselingi dengan argumen pemikir barat, namun semua itu dilakukannya semata-mata hanya sebagai bahan untuk perbandingan tentang apa yang dituangkan dalam madilognya.
Langkah dan usaha yang dilakukan dalam penulisan karya ini sebagai salah satu jiwa nasionalisme dan sebagai cara untuk mencerdaskan dan memajukan generasi muda untuk mencipta dan membangun bangsa-negara yang benar-benar merdeka seratus persen. Merdeka secara ekonomi, sosial dan politik.
Secara singkatnya Tan Malaka menjadikan madilog-nya sebagai suatu “jembatan keledai” (ezelsbrug-getje) dari tiga kata yaitu materialisme-dialektika-logika. Jadi dalam karyanya ini, Tan Malaka mampu dan sengaja memadukan tiga konsep tersebut menjadi satu kesatuan yang saling melengkapi, dan tidak akan mampu untuk dipisahkan. Sehingga mampu untuk menciptakan genarasi yang mampu untuk berfikir dan menatap masa depan serta berdedikasi tinggi. ”Ia menulis Naar de Republiek Indonesia (Menuju Republik Indonesia) pada 1925, jauh lebih dulu dibanding Mohammad Hatta, yang menulis Indonesia Vrije (Indonesia Merdeka) sebagai pleidoi di depan pengadilan Belanda di Den Haag (1928), dan Bung Karno, yang menulis Menuju Indonesia Merdeka (1933)”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar