Judul : Kajian Wacana
Penulis : mulyana
Penerbit : tiara wacana
Harga : Rp. 28.000
Sinopsis
Pijakan dari analisis wacana adalah melihat berfungsinya suatu bahasa sebagaimana ia diterapkan dalam proses komunikasi interaktif. Orientasi teks tidak lagi sebagai hal yang objektif, tetapi tergantung kepada orientasi (para) penggunanya. Sisi menantang dari cara pandang seperti ini adalah pada kehandalan wacana - yakni struktur ide yang masih abstrak dari (para) pengguna bahasa - yang mampu memberikan kerangka bagi berfungsinya suatu bahasa secara aktual (real time) dalam situasi yang nyata.
Penulis buku ini berusaha membantu pembaca memahami 'peta masalah' dalam kajian wacana, seperti pengertian dan ruang lingkup wacana, unsur-unsur wacana, keutuhan struktur wacana, tema-topik-judul wacana, klasifikasi wacana, dan analisis wacana. Bahkan, penulis juga menyajikan contoh-contoh penerapannya. Dengan penyajian yang demikian, buku ini diharapkan dapat mendorong mahasiswa, dosen, dan pemerhati bahasa umumnya untuk menyelami lebih mendalam ihwal kajian wacana.
Konfrimasi Pelayanan Terbaru +62 877-4787-7491
General Trading, Offset Agency no wa aktif admin 08816774317 / 0877-4787-7491
Rabu, 09 April 2014
Mengusir Matahari Fabel-Fabel Politik
Judul : Mengusir Matahari Fabel-Fabel Politik
Penulis: Kuntowijoyo
Penerbit : Tiara Wacana
Harga buku: Rp. 49.000
Sinopsis
Fabel dapat dibaca oleh siapa saja dan oleh semua umur, lebih dari sekedar peminat cerpen atau analis politik. Di dalam buku ini fabel-fabel politik digabungkan dengan fiksi dan non-fiksi, dan berbicara kepada lebih banyak orang. Kalau umumnya fabel berisi kebijakan moral dan etik, maka fabel dalam buku ini berisi kebijakan dan sindiran politik, dan setiap fabel mempunyai konteks politiknya sendiri-sendiri.
Ada dua sasaran yang ingin dicapai oleh fabel-fabel dalam buku ini. Pertama, fabel dapat ditangkap sebagai dongeng semata. Orang tidak perlu bersusah-payah mencari-cari makna, tetapi cukup menganggapnya sebagai dongeng pelipur lara. Kedua, bagi pembaca yang suka mencari makna di balik cerita, disediakan ruang untuk merenungkan kebijakan atau sentilan politiknya. Di akhir cerita dalam setiap fabel selalu disampaikan simpulan, hikmah, atau ibarat apa yang bisa dipetik.
Penulis: Kuntowijoyo
Penerbit : Tiara Wacana
Harga buku: Rp. 49.000
Sinopsis
Fabel dapat dibaca oleh siapa saja dan oleh semua umur, lebih dari sekedar peminat cerpen atau analis politik. Di dalam buku ini fabel-fabel politik digabungkan dengan fiksi dan non-fiksi, dan berbicara kepada lebih banyak orang. Kalau umumnya fabel berisi kebijakan moral dan etik, maka fabel dalam buku ini berisi kebijakan dan sindiran politik, dan setiap fabel mempunyai konteks politiknya sendiri-sendiri.
Ada dua sasaran yang ingin dicapai oleh fabel-fabel dalam buku ini. Pertama, fabel dapat ditangkap sebagai dongeng semata. Orang tidak perlu bersusah-payah mencari-cari makna, tetapi cukup menganggapnya sebagai dongeng pelipur lara. Kedua, bagi pembaca yang suka mencari makna di balik cerita, disediakan ruang untuk merenungkan kebijakan atau sentilan politiknya. Di akhir cerita dalam setiap fabel selalu disampaikan simpulan, hikmah, atau ibarat apa yang bisa dipetik.
SIASAT ANGGARAN Posisi Masyarakat dalam Perumusan Anggaran Daerah
Judul : SIASAT ANGGARAN Posisi Masyarakat dalam Perumusan Anggaran Daerah
Penulis: Puriyadi
Penerbit : Tiara Wacana
Kondisi : Baru
Harga buku: Rp 31.000
Sinopsis
Berjalannya sistem demokrasi telah memungkinkan warga negara untuk melakukan kontrol terhadap kelompok elite dan kalangan pejabat. Bahkan, keabsahan fungsi kontrol tersebut didukung pula oleh berbagai perangkat hukum formal. Aturan main yang disusun adalah, bahwa setiap kebijaksanaan tidak cukup didasarkan pada pemikiran elit ataupun pendapat pejabat, namun juga pada pendapat publik (public opinion). Di sisi lain, suatu pendapat publik -- di samping sebagai bentuk kontrol dari masyarakat terhadap para elit dan para pejabat --adalah juga bentuk partisipasi langsung dari masyarakat di dalam proses pembangunan. Dalam hal ini diasumsikan bahwa secara ideal ada keseteraan antara pendapat para elit dan pendapat publik, masing-masing memiliki porsi yang sama dalam mengisi kebijaksanaan yang hendak disusun.
Buku ini memaparkan eksistensi peranan masyarakat dalam penentuan anggaran daerah dengan konteka otonomi daerah. Dengan mengambil contoh kasus di Propinsi Kalimantan Timur, penulis buku ini berusaha menggambarkan tarik-menarik yang berlangsung di lembaga legislatif perihal aspirasi mayarakat dalam penentuan anggaran daerah. Secara sistematis penulis juga mengulas tentang pengertian-pengertian warga negara, masyarakat, pemerintah, dan partisipasi. Serta mengulas strukturasi tahapan perumusan kebijaksanaan anggaran daerah, mulai dari tingkat desa/kelurahan hingga propinsi
Penulis: Puriyadi
Penerbit : Tiara Wacana
Kondisi : Baru
Harga buku: Rp 31.000
Sinopsis
Berjalannya sistem demokrasi telah memungkinkan warga negara untuk melakukan kontrol terhadap kelompok elite dan kalangan pejabat. Bahkan, keabsahan fungsi kontrol tersebut didukung pula oleh berbagai perangkat hukum formal. Aturan main yang disusun adalah, bahwa setiap kebijaksanaan tidak cukup didasarkan pada pemikiran elit ataupun pendapat pejabat, namun juga pada pendapat publik (public opinion). Di sisi lain, suatu pendapat publik -- di samping sebagai bentuk kontrol dari masyarakat terhadap para elit dan para pejabat --adalah juga bentuk partisipasi langsung dari masyarakat di dalam proses pembangunan. Dalam hal ini diasumsikan bahwa secara ideal ada keseteraan antara pendapat para elit dan pendapat publik, masing-masing memiliki porsi yang sama dalam mengisi kebijaksanaan yang hendak disusun.
Buku ini memaparkan eksistensi peranan masyarakat dalam penentuan anggaran daerah dengan konteka otonomi daerah. Dengan mengambil contoh kasus di Propinsi Kalimantan Timur, penulis buku ini berusaha menggambarkan tarik-menarik yang berlangsung di lembaga legislatif perihal aspirasi mayarakat dalam penentuan anggaran daerah. Secara sistematis penulis juga mengulas tentang pengertian-pengertian warga negara, masyarakat, pemerintah, dan partisipasi. Serta mengulas strukturasi tahapan perumusan kebijaksanaan anggaran daerah, mulai dari tingkat desa/kelurahan hingga propinsi
Pengajaran Mikro
Pengajaran Mikro
Judul: Pengajaran Mikro: Pendekatan Praktis Menyiapkan Pendidik Profesional
Penulis: Suwarna, dkk
Penerbit: Tiara Wacana
Tahun: 2006
Halaman: xvi + 240 Hal
Ukuran: 14,5 x 21
Harga: Rp. 40.000
Sinopsis:
Kini, arti penting guru seperti itu dimanifestasikan secara rasional melalui kaidah-kaidah kompetensi, seperti kompetensi mengajar, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. Kompetensi mengajar berkaitan dengan penguasaan sejumlah keterampilan mengajar; sedangkan kompetensi profesional dan kompetensi sosial secara implisit tercakup di dalam penguasaan kompetensi mengajar. Dalam arti, guru dengan kompetensi mengajar yang baik dan bertanggung jawab diasumsikan akan secara simultan menguasai kompetensi profesional dan kompetensi sosial.
Judul: Pengajaran Mikro: Pendekatan Praktis Menyiapkan Pendidik Profesional
Penulis: Suwarna, dkk
Penerbit: Tiara Wacana
Tahun: 2006
Halaman: xvi + 240 Hal
Ukuran: 14,5 x 21
Harga: Rp. 40.000
Sinopsis:
Kini, arti penting guru seperti itu dimanifestasikan secara rasional melalui kaidah-kaidah kompetensi, seperti kompetensi mengajar, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. Kompetensi mengajar berkaitan dengan penguasaan sejumlah keterampilan mengajar; sedangkan kompetensi profesional dan kompetensi sosial secara implisit tercakup di dalam penguasaan kompetensi mengajar. Dalam arti, guru dengan kompetensi mengajar yang baik dan bertanggung jawab diasumsikan akan secara simultan menguasai kompetensi profesional dan kompetensi sosial.
Fidel Castro: Revolusi Sampai Mati
Fidel Castro: Revolusi Sampai Mati
by Ferdinand Zaviera
Penerbit: Ar-Ruzz Media
11,5 x 17 cm, 180 hlm
Rp. 24,000,-
Sinopsis :
Fidel Castro adalah sosok pemimpin karismatik dan satu-satunya "diktator" yang masih hidup hingga saat ini. Setelah Kim II-Sung, Deng Xiaoping, Peron, Nikita Khurshchev, dan Broz Tito meninggal, kini dia menjadi satu-satunya diktator karismatik yang masih eksis dan menjadi penentang kekuasaan hegemonik dalam konstelasi perpolitikan dunia. dia adalah penjelmaan Napoleon, Hitler, dan Stalin pada abad ini yang berkuasa absolut atas negaranya. Kekuasaannya tidak tergantikan selama empat dasawarsa meski banyak sekali upaya menghancurkan dirinya. Namun Castro tetap tegak hingga kini, bahkan meski sakit dan usia menggerogotinya.
Dengan semangat revolusioner, Castro bergerak dan tidak kenal lelah mempertahankan "nurani bangsa" untuk membawa negaranya terbebas dari setiap penindasan dan hegemoni negara asing. Dengan slogan yang meggerakkan, "Partia O Muerte, Venceremos(Tanah Air atau mati, demi kemenangan)", dia bergerak pantang menyerah. Itulah yang seharusnya kita pegang dan teladani agar diri dan bangsa ini tidak dijajah bangsa lain baik secara ekonomis, ideologis, bahkan dari segi humanitas kita sendiri!
by Ferdinand Zaviera
Penerbit: Ar-Ruzz Media
11,5 x 17 cm, 180 hlm
Rp. 24,000,-
Sinopsis :
Fidel Castro adalah sosok pemimpin karismatik dan satu-satunya "diktator" yang masih hidup hingga saat ini. Setelah Kim II-Sung, Deng Xiaoping, Peron, Nikita Khurshchev, dan Broz Tito meninggal, kini dia menjadi satu-satunya diktator karismatik yang masih eksis dan menjadi penentang kekuasaan hegemonik dalam konstelasi perpolitikan dunia. dia adalah penjelmaan Napoleon, Hitler, dan Stalin pada abad ini yang berkuasa absolut atas negaranya. Kekuasaannya tidak tergantikan selama empat dasawarsa meski banyak sekali upaya menghancurkan dirinya. Namun Castro tetap tegak hingga kini, bahkan meski sakit dan usia menggerogotinya.
Dengan semangat revolusioner, Castro bergerak dan tidak kenal lelah mempertahankan "nurani bangsa" untuk membawa negaranya terbebas dari setiap penindasan dan hegemoni negara asing. Dengan slogan yang meggerakkan, "Partia O Muerte, Venceremos(Tanah Air atau mati, demi kemenangan)", dia bergerak pantang menyerah. Itulah yang seharusnya kita pegang dan teladani agar diri dan bangsa ini tidak dijajah bangsa lain baik secara ekonomis, ideologis, bahkan dari segi humanitas kita sendiri!
Filsafat Barat
Filsafat Barat
by Dr. Zubaedi, M.Ag., M.Pd., dkk
Penerbit: Ar-Ruzz Media
14 x 21 cm, 216 hlm
Rp 33,000,-
Sinopsis :
Paul Natorp pernah mengungkapkan bahwa segala kebenaran maunya diketahui dan dinyatakan, dan juga dibenarkan: kebenaran itu sendiri tidak memerlukan hal itu, karena dia lah yang menunjukkan apa yang diakui benar dan harus berlaku. Dari ungkapan tersebut, jelaslah bahwa suatu kebenaran itu harus dicari dan diabsahkan kebenarannya melalui sebuah perjalanan yang benar-benar membawa kebenaran. Dan hal inilah sebenarnya yang menjadi esensi pemikiran filsafat.
Filsafat Barat yang ada dalam kajian pemikir muda filsafat Jogjakarta ini akan membawa kebenaran yang sesungguhnya tentang perjalanan dan hakikat filsafat itu sendiri. Bahwa filsafat adalah sebuah ilmu yang bisa membawa manfaat dan bisa ditafsirkan dalam dimensi kehidupan apa pun. Karena itu, filsafat adalah sebuah ilmu yang universal dan mapu bergerak dinamis dalam urat nadi zaman. Dan buku ini mengalir dari Rene Descartes, David Hume, Immanuel Kant, Hegel, John Dewey, Gadamer, Heidegger, hingga bermauara pada Thomas Kuhn. Dari gerak inilah muncul konstruksi, dekonstruksi, dan kemudian rekonstruksi; tesis, antitesis dan sintesis, sehingga membentuk apa yang namanya lingkaran ilmu pengetahuan ilmiah yang akan terus beraksi-reaksi di sepanjang zaman. Jadi, selamat berfilsafat!
by Dr. Zubaedi, M.Ag., M.Pd., dkk
Penerbit: Ar-Ruzz Media
14 x 21 cm, 216 hlm
Rp 33,000,-
Sinopsis :
Paul Natorp pernah mengungkapkan bahwa segala kebenaran maunya diketahui dan dinyatakan, dan juga dibenarkan: kebenaran itu sendiri tidak memerlukan hal itu, karena dia lah yang menunjukkan apa yang diakui benar dan harus berlaku. Dari ungkapan tersebut, jelaslah bahwa suatu kebenaran itu harus dicari dan diabsahkan kebenarannya melalui sebuah perjalanan yang benar-benar membawa kebenaran. Dan hal inilah sebenarnya yang menjadi esensi pemikiran filsafat.
Filsafat Barat yang ada dalam kajian pemikir muda filsafat Jogjakarta ini akan membawa kebenaran yang sesungguhnya tentang perjalanan dan hakikat filsafat itu sendiri. Bahwa filsafat adalah sebuah ilmu yang bisa membawa manfaat dan bisa ditafsirkan dalam dimensi kehidupan apa pun. Karena itu, filsafat adalah sebuah ilmu yang universal dan mapu bergerak dinamis dalam urat nadi zaman. Dan buku ini mengalir dari Rene Descartes, David Hume, Immanuel Kant, Hegel, John Dewey, Gadamer, Heidegger, hingga bermauara pada Thomas Kuhn. Dari gerak inilah muncul konstruksi, dekonstruksi, dan kemudian rekonstruksi; tesis, antitesis dan sintesis, sehingga membentuk apa yang namanya lingkaran ilmu pengetahuan ilmiah yang akan terus beraksi-reaksi di sepanjang zaman. Jadi, selamat berfilsafat!
Islam & Benturan Antarperadaban
Islam & Benturan Antarperadaban
by Dr. Zubaedi. M. Ag, M.Pd.
Penerbit: Ar-Ruzz Media
14 x 21cm, 244 hlm
Rp 34,000,-
Sinopsis :
Dalam sejarah, relasi antar agama dengan kemodernan yang kemudian ditandai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat tidak bisa dihindarkan lagi. Adakalanya, agama dan kemodernan itu berjalan beriringan, namun tidak jarang menimbulkan perbenturan yang bahkan bisa mengarah pada krisis kemanusiaan. Benturan tersebut akan terjadi ketika nila-nilai ilmu pengetahuan dan teknologi itu bertentangan dan bahkan menentang secara terbuka dengan nilai-nilai agama.
Benturan antarperadapan yang mungkin bisa diwakili dengan benturan Islam dan sains yang menjadi produk Barat, atau antara Islam dengan masyarakat Barat sendiri, atau bahkan antara Islam dengan agama mayoritas Barat(Kristen), menjadi bahasan yang saling berkait-kelindan untuk membentuk nafas kehidupan yang toleran, multikultural, dan damai. Dengan kata lain, buku ini berusaha untuk mengubah benturan destruktif menjadi benturan konstruktif yang bisa memperkaya khazanah budaya, keilmuan, dan juga khazanah relasi antarperadaban yang toleran dan penuh penghargaan. Karena itu, buku ini dirasa penting bagi kita untuk membentuk pemahaman yang utuh dalam berkehidupan baik secara global maupun lokal. Paling tidak, buku ini akan memperkaya khazanah pengetahuan kita sehingga kita menjadi orang yang arif dalam melihat realitas kehidupan.
by Dr. Zubaedi. M. Ag, M.Pd.
Penerbit: Ar-Ruzz Media
14 x 21cm, 244 hlm
Rp 34,000,-
Sinopsis :
Dalam sejarah, relasi antar agama dengan kemodernan yang kemudian ditandai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat tidak bisa dihindarkan lagi. Adakalanya, agama dan kemodernan itu berjalan beriringan, namun tidak jarang menimbulkan perbenturan yang bahkan bisa mengarah pada krisis kemanusiaan. Benturan tersebut akan terjadi ketika nila-nilai ilmu pengetahuan dan teknologi itu bertentangan dan bahkan menentang secara terbuka dengan nilai-nilai agama.
Benturan antarperadapan yang mungkin bisa diwakili dengan benturan Islam dan sains yang menjadi produk Barat, atau antara Islam dengan masyarakat Barat sendiri, atau bahkan antara Islam dengan agama mayoritas Barat(Kristen), menjadi bahasan yang saling berkait-kelindan untuk membentuk nafas kehidupan yang toleran, multikultural, dan damai. Dengan kata lain, buku ini berusaha untuk mengubah benturan destruktif menjadi benturan konstruktif yang bisa memperkaya khazanah budaya, keilmuan, dan juga khazanah relasi antarperadaban yang toleran dan penuh penghargaan. Karena itu, buku ini dirasa penting bagi kita untuk membentuk pemahaman yang utuh dalam berkehidupan baik secara global maupun lokal. Paling tidak, buku ini akan memperkaya khazanah pengetahuan kita sehingga kita menjadi orang yang arif dalam melihat realitas kehidupan.
Islam Nusantara Sejarah Intelektual Islam Di Indonesia
IIslam Nusantara Sejarah Intelektual Islam Di Indonesia
Judul : Islam Nusantara Sejarah Intelektual Islam Di Indonesia
by Nor Huda
Penerbit: Ar-Ruzz Media
14 x 21 cm, 512 hlm
Harga : Rp.100.000,- Discount Menjadi Rp. 80.000,-
Jika Ada Yang Berminat Silahkan Bisa Hubungi ke Cp : 081804281351 / 085713733627, / 08122779457, Pin BB : D2D71BED / WA:088802811233 / 081221679970 / http://sangmediaku.blogspot.co.id/
Sinopsis :
Islam Nusantara merupakan rangkaian sejarah panjang perkembangan Islam di Indonesia yang menguntai berbagai dimensi sejarah di dalamnya baik itu sejarah sosial, sejarah intelektual, sampai sejarah kebudayaan, yang bertaut menguntai butiran khazanah keislaman yang tiada ternilai harganya. Dan pada akhirnya, perjalanan sejarah itu menjadi bagian yang absolut bagi perjalanan umat islam di Indonesia.
Sebagai bagian dari masyarakat Islam, tentu kita tidak ingin melupakan jati diri kita dengan melupakan sejarah perkembangan Islam sehingga tidak mampu mengambil spirit sejarah tersebut untuk menuntaskan segala pekerjaan di alam serba canggih dan cepat ini. Karena itu, kita harus mengkonstruksi sejarah kita dengan tidak lupa pada sejarah masa lalu agar sejarah kita sekarang ini menjadi spirit bagi penuntasan sejarah anak cucu kita nanti. Kalau todak kita sendiri yang membuat sejarah, lalu siapa? Kalau tidak kita yang berperan dalam mengisi dan menyempurnakan Islam, lalu siapa? Kalau tidak kita yang mencetak sejarah dengan tinta emas sehingga menjadi spirit dan kebanggaan generasi kita nanti, lalu siapa?
Karena itu, kita harus mulai menata kembali daya dan upaya untuk merambah dan memperluas dunia kita sehingga akan memperluas pula daya pemahaman dan kekritisan kita akan ilmu-ilmu keislaman. Minimal dengan menjadikan buku ini sebagai penuntun, kita akan mendapatkan semangat baru untuk meraih apa yang menjadi harapan kita sebagai bagian dari masyarakat Islam. Sejarah Islam adalah sejarah kita, karena itu kitalah yang akan mengisi sejarah Islam kita pada era sekarang ini. Selamat membaca .....
Judul : Islam Nusantara Sejarah Intelektual Islam Di Indonesia
by Nor Huda
Penerbit: Ar-Ruzz Media
14 x 21 cm, 512 hlm
Harga : Rp.100.000,- Discount Menjadi Rp. 80.000,-
Jika Ada Yang Berminat Silahkan Bisa Hubungi ke Cp : 081804281351 / 085713733627, / 08122779457, Pin BB : D2D71BED / WA:088802811233 / 081221679970 / http://sangmediaku.blogspot.co.id/
Sinopsis :
Islam Nusantara merupakan rangkaian sejarah panjang perkembangan Islam di Indonesia yang menguntai berbagai dimensi sejarah di dalamnya baik itu sejarah sosial, sejarah intelektual, sampai sejarah kebudayaan, yang bertaut menguntai butiran khazanah keislaman yang tiada ternilai harganya. Dan pada akhirnya, perjalanan sejarah itu menjadi bagian yang absolut bagi perjalanan umat islam di Indonesia.
Sebagai bagian dari masyarakat Islam, tentu kita tidak ingin melupakan jati diri kita dengan melupakan sejarah perkembangan Islam sehingga tidak mampu mengambil spirit sejarah tersebut untuk menuntaskan segala pekerjaan di alam serba canggih dan cepat ini. Karena itu, kita harus mengkonstruksi sejarah kita dengan tidak lupa pada sejarah masa lalu agar sejarah kita sekarang ini menjadi spirit bagi penuntasan sejarah anak cucu kita nanti. Kalau todak kita sendiri yang membuat sejarah, lalu siapa? Kalau tidak kita yang berperan dalam mengisi dan menyempurnakan Islam, lalu siapa? Kalau tidak kita yang mencetak sejarah dengan tinta emas sehingga menjadi spirit dan kebanggaan generasi kita nanti, lalu siapa?
Karena itu, kita harus mulai menata kembali daya dan upaya untuk merambah dan memperluas dunia kita sehingga akan memperluas pula daya pemahaman dan kekritisan kita akan ilmu-ilmu keislaman. Minimal dengan menjadikan buku ini sebagai penuntun, kita akan mendapatkan semangat baru untuk meraih apa yang menjadi harapan kita sebagai bagian dari masyarakat Islam. Sejarah Islam adalah sejarah kita, karena itu kitalah yang akan mengisi sejarah Islam kita pada era sekarang ini. Selamat membaca .....
Membongkar Teori Dekonstruksi Jacques Derrida
Membongkar Teori Dekonstruksi Jacques Derrida
by Christopher Norris
Penerbit: Ar-Ruzz Media
14 x 21 cm, 180 hlm
Rp. 37,000,-
Buku Membongkar Teori Dekonstruksi Jacques Derrida ini akan membongkar lorong panjang dunia Derrida, dan terutama teori dekonstruksinya. Paling tidak, dalam buku ini Anda akan menemukan banyak hal tentang apa itu dekonstruksi. Menurut penulis, dekonstruksi adalah ampas yang selalu ada antara "krisis" dan "kritik sastra". Bukan cuma itu, penulis menjelaskan bahwa dekonstruksi adalah aktivitas pikiran yang tidak hanya konsisten dalam aksinya, dan di sinilah letak dimensi "kegilaan" Derrida, namun pada saat yang sama juga memiliki kepastian yang tidak bisa dibantah dalam dirinya.
by Christopher Norris
Penerbit: Ar-Ruzz Media
14 x 21 cm, 180 hlm
Rp. 37,000,-
Buku Membongkar Teori Dekonstruksi Jacques Derrida ini akan membongkar lorong panjang dunia Derrida, dan terutama teori dekonstruksinya. Paling tidak, dalam buku ini Anda akan menemukan banyak hal tentang apa itu dekonstruksi. Menurut penulis, dekonstruksi adalah ampas yang selalu ada antara "krisis" dan "kritik sastra". Bukan cuma itu, penulis menjelaskan bahwa dekonstruksi adalah aktivitas pikiran yang tidak hanya konsisten dalam aksinya, dan di sinilah letak dimensi "kegilaan" Derrida, namun pada saat yang sama juga memiliki kepastian yang tidak bisa dibantah dalam dirinya.
Pendidikan Humanistik
Pendidikan Humanistik
by Drs. H. baharuddin, M.Pdi., Moh Makin, S.Ag., Am.Pd
Penerbit: Ar-Ruzz Media
14 x 21 cm, 258 hlm
Rp 33,000,-
Selama ini, pendidikan sering disebut dengan "pabrik intelektual" yang mampu melahirkan pelaku-pelaku pembangunan yang tangguh. Namun, sering kali pendidikan tidak berhasil mengelola dan memproduksi potensi kemanusiaan lainnya terutama yang bermuara pada batiniyah. Untuk itu, harus dicarikan sebuah konsep pendidikan yang berangkat dan berorientasi pada potensi dasar secara lebih sistematik dan realistik. Intinya, suatu pendidikan haruslah diarahkan pada tujuan mulia, yakni menjadikan menusia yang cerdas, kreatif, dan humanis.
by Drs. H. baharuddin, M.Pdi., Moh Makin, S.Ag., Am.Pd
Penerbit: Ar-Ruzz Media
14 x 21 cm, 258 hlm
Rp 33,000,-
Selama ini, pendidikan sering disebut dengan "pabrik intelektual" yang mampu melahirkan pelaku-pelaku pembangunan yang tangguh. Namun, sering kali pendidikan tidak berhasil mengelola dan memproduksi potensi kemanusiaan lainnya terutama yang bermuara pada batiniyah. Untuk itu, harus dicarikan sebuah konsep pendidikan yang berangkat dan berorientasi pada potensi dasar secara lebih sistematik dan realistik. Intinya, suatu pendidikan haruslah diarahkan pada tujuan mulia, yakni menjadikan menusia yang cerdas, kreatif, dan humanis.
Langganan:
Postingan (Atom)