Nyanyian Kehidupan

Nyanyian Kehidupan
Judul : Nyanyian Kehidupan
Penulis : Triani Nurmalasari, dkk
Cetakan : Pertama, 2013
Penerbit : Buku Litera
Tebal : xiii + 266 hlm
Ukuran : 15,5 cm x 23,5 cm
Harga : Rp. 60.000 ,-
Sinopsis:
Buku yang ditulis teman-teman mahasiswa ini sebagai salah satu usaha untuk TIDAK MELUPAKAN aktivitas mereka pada suatu hari saat mereka kuliah Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Sosial dan Ilmu Politik Di UMM. Apa yang dilakukan Mahasiswa ini menjadi salah satu cara atau bahkan satu-satunya cara mereka untuk tetap mengingat kisah mereka saat kuliah, meskipun itu hanya untuk satu hari. Hal itu bukan menjadi soal, ini harus dipupuk untuk membiasakan mereka agar selalu menulis setiap gerak langkah dan pikiran mereka.

Sabarlah dan Tunggu Keajaibannya

Sabarlah dan Tunggu Keajaibannya
Judul :  Sabarlah dan Tunggu Keajaiban Sesudahnya
Penulis :  Enjang Idrus
Cetakan :  Pertama, Juli 2013
Penerbit :  Komarona
Tebal :  176 hlm
Ukuran :  12.5 x 18.5
Harga :  Rp. 35.000
Sinopsis:
Islam selalu menyeru umatnya agar bersabar. Sabar tidak berarti mengalah begitu saja. Sabar bermakna kepasrahan total kepada Allah setelah melewati serangkain usaha. Karena itulah, dalam Al-Qur’an jelas-jelas ditegaskan bahwa Allah akan menyertai orang-orang yang bersabar.
Dan, buku ini akan membuka mata hati Anda betapa berharganya sebuah kesabaran. Kisah-kisah yang direkam buku ini merupakan kisah nyata yang memberi pesan moral bahwa selalu ada keajaiban bagi orang-orang yang sabar.

Mimpi Ziarah ke Makam Rasullah

Mimpi Ziarah ke Makam Rasullah
Judul : Mimpi Ziarah ke Makam Rasulullah
Penulis : Saiful Amin Ghofur
Cetakan :  Pertama, Juni 2013
Penerbit :  Komarona
Tebal : xii + 454 hlm
Ukuran :  14 x 21
Harga :  Rp. 70.000 ,-
Sinopsis:
Islam itu agama hidayah. Hidayah datang dengan lembut nan santun. Jauh dari kesan kekerasan dan pemaksaan. Konklusi ini jelas berseberangan dengan hipotesis Orientalis Barat yang sangat tendensius menuduh Islam membenarkan kekerasan atas nama agama. Dalih-dalih pun diumbar untuk meneguhkan hipotesis itu. Padahal jauh panggang dari api. Penafsiran sepenggal tanpa didasari analisis mendalam dan menyeluruh.
Bila menilik latar kehidupan Nabi Muhammad SAW. justru ditemukan sifat-sifat kasih sayang yang adiluhur. Tak hanya kepada sesama muslim, bahkan kepada nonmuslim sekalipun kasih sayang itu tiada berbilang. Tak sedikit potret peristiwa yang meneguhkan hal ini. Sekadar tamsil, saat Nabi berdakwah ke Thaif dan disambut dengan sumpah serapah dan hujan batu lantaran hasutan Abu Jahal sampai kakinya berdarah dan berjalan tertatih-tatih, justru mereka didoakan seraya memohon ampunan agar kelak dibukakan hati untuk menerima hidayah.
Begitulah, tamsil sederhana sekaligus mengukuhkan betapa Islam adalah agama cinta-kasih. Dan, buku ini merupakan buktinya. Sejumlah 99 kisah yang dibabar sedemikian lugas dan bernas menggambarkan betapa hidayah Islam menghampiri mereka dengan penuh cinta dan kasih sayang, sehingga dengan kesadaran nurani sendiri menegaskan keislaman. Dari kisah-kisah tersebut bisa diambil hikmah. Dan, biarkan hati Anda sendiri yang menilainya.

Sunan Kalijaga Mistik Dan Makrifat

Penulis: Achmad Chodjim
Penerbit: Serambi
Harga: Rp 57.000.-
Sinopsis:
Sunan Kalijaga, alias Raden Syahid. Seorang putera tumenggung. Tetapi, alih-alih mewarisi kekuasaan dari ayahnya, dia justru memilih menjadi pegiat spiritual Islam di Tanah Jawa. Oleh Dewan Wali Songo, dia kemudian diangkat sebagai salah satu anggotanya untuk menggantikan Syekh Subakir yang kembali ke Persia. Namanya akrab di telinga Islam Jawa. Dan, nyatanya dialah satu-satunya wali yang bisa diterima oleh berbagai pihak, baik oleh mutihan maupun abangan, santri maupun awam.
Buku ini bukan cerita tentang kisah hidup Sunan. Buku ini menyorot aspek lain dari tokoh ini yang tak banyak diketahui orang, yaitu ajaran dan kearifannya. Anda akan tahu bahwa banyak sekali praktik-prakti agama Islam di Nusantara, khususnya di Jawa, berasal dari Sunan Kalijaga.
Membaca buku ini, kita diajak berkelana ke alam mistik dan makrifat Sunan Kalijaga. Di samping perkara-perkara di atas, ada lagi soal wasilah, selamatan, reinkarnasi, dan ihwal-ihwal lain yang tak kalah kontroversinya. Yang mengasyikkan, Achmad Chodjim mendiskusikan isu-isu ”berat” itu dengan bahasa yang ringan, komunikatif, sesekali bahkan mengobrol.